Kecelakaan Maut di Sambong, Dua Warga Batang Meninggal Dunia Usai Tabrakan dengan Truk saat Hindari Jalan Berlubang

    Kecelakaan Maut di Sambong, Dua Warga Batang Meninggal Dunia Usai Tabrakan dengan Truk saat Hindari Jalan Berlubang

    BATANG, - Kecelakaan maut terjadi di Jalan Raya Urip Sumoharjo, Desa Sambong, Kecamatan Batang, Kabupaten Batang, pada Jumat (7/2/2025) sekitar pukul 16.20 WIB. 

    Insiden tersebut melibatkan sepeda motor dan truk boks yang mengakibatkan dua orang meninggal dunia.

    Kapolres Batang AKBP Edi Rahmad Mulyana melalui Kasatlantas Polres Batang, AKP Ahmad Zainurrozaq, mengonfirmasi peristiwa tragis ini dan menyatakan bahwa kedua korban meninggal dunia di lokasi kejadian akibat luka parah yang mereka alami.

    “Kecelakaan terjadi akibat sepeda motor yang mendadak mengerem untuk menghindari jalan berlubang, namun kemudian ditabrak dari belakang oleh truk boks yang tidak menjaga jarak aman. Dua korban meninggal dunia akibat benturan keras, ” kata AKP Ahmad Zainurrozaq kepada wartawan, Jumat (7/2/2025).

    Korban pertama adalah pengendara sepeda motor Honda Beat dengan nomor polisi G-3721-UL, bernama Yuliana Setiani (26), warga Dukuh Sambong Pos, RT 02/RW 01, Desa Sambong, Kecamatan Batang. 

    Sementara itu, korban kedua adalah Siti Kunaenah (64), yang merupakan penumpang sepeda motor dan juga warga di alamat yang sama.

    “Korban Yuliana mengalami luka parah di bagian kepala dan tidak tertolong saat dibawa ke rumah sakit. Sementara itu, korban Siti Kunaenah mengalami luka robek pada perut serta patah tulang terbuka di tangan kanan dan meninggal di tempat kejadian, ” jelas AKP Ahmad.

    Berdasarkan hasil penyelidikan sementara, kecelakaan bermula ketika truk boks Mitsubishi bernomor polisi B-9570-FXV yang dikemudikan oleh Fajar Riyadi (36), asal Jakarta Barat, melaju dari arah timur ke barat di lajur kiri. Jalan yang dilalui diketahui dalam kondisi rusak dengan aspal yang kurang baik.

    Saat itu, sepeda motor Honda Beat yang dikendarai Yuliana tiba-tiba mengerem mendadak untuk menghindari jalan berlubang di depannya. 

    Diduga karena tidak menjaga jarak aman, truk yang dikemudikan Fajar menabrak sepeda motor tersebut dari belakang dengan keras.

    Akibat benturan tersebut, kedua korban terjatuh dengan keras ke aspal. Yuliana mengalami cedera fatal di bagian kepala, sementara Siti Kunaenah mengalami luka parah yang mengakibatkan kematian di tempat kejadian perkara (TKP). 

    Kedua korban kemudian dievakuasi ke RSUD Kabupaten Batang untuk pemeriksaan lebih lanjut.

    Menanggapi kecelakaan ini, pihak kepolisian segera melakukan langkah-langkah penanganan di lokasi kejadian.

    “Kami menerima laporan dari masyarakat sekitar pukul 16.30 WIB dan langsung menuju lokasi untuk melakukan olah TKP. Selain itu, kami juga mengamankan barang bukti serta meminta keterangan dari sejumlah saksi yang melihat kejadian, ” ujar AKP Ahmad Zainurrozaq.

    Sementara itu, pengemudi truk, Fajar Riyadi, telah diamankan oleh pihak kepolisian untuk dilakukan pemeriksaan lebih lanjut. Berdasarkan hasil pemeriksaan awal, Fajar tidak dalam kondisi mabuk atau terpengaruh obat-obatan terlarang saat mengemudi.

    “Kami masih melakukan pendalaman terkait apakah ada unsur kelalaian dalam kejadian ini. Pengemudi truk sudah diamankan dan akan dimintai keterangan lebih lanjut, ” terang AKP Ahmad.

    Kasus ini masih dalam tahap penyelidikan oleh Unit Laka Lantas Polres Batang. Pihak kepolisian juga mengimbau kepada seluruh pengguna jalan untuk selalu berhati-hati, terutama di jalur yang rawan kecelakaan.

    “Kami mengingatkan agar pengendara selalu menjaga jarak aman dan mengurangi kecepatan di jalan yang rusak untuk menghindari kecelakaan serupa, ” pungkasnya

    Paman Adam 

    Lutfi Adam

    Lutfi Adam

    Artikel Sebelumnya

    kabupaten Batang Menjadi Magnet Bagi Investor...

    Artikel Berikutnya

    Lubang di Jalan Pantura Makan Korban, Pemkab...

    Berita terkait

    Rekomendasi

    PERS.CO.ID: Jaringan Media Jurnalis Independen
    Hendri Kampai: Jangan Mengaku Jurnalis Jika Tata Bahasa Anda Masih Berantakan
    Nagari TV, TVnya Nagari!
    Polri Telah Menemukan Mayat di Bacan Timur, Diduga Awak Media yang Hilang Saat Insiden Speedboat Basarnas
    Revisi UU Kejaksaan Dinilai Berpotensi Melemahkan Sistem Hukum, Para Pakar Minta Pengkajian Ulang 
    kabupaten Batang Menjadi Magnet Bagi Investor Urutan Ketiga Terbesar di Jawa Tengah Dengan Realisasi Investasi Mencapai Rp 6,389 Triliun Lebih
    Lubang di Jalan Pantura Makan Korban, Pemkab Batang Desak Balai Jalan Nasional Segera Diperbaiki
    Ketum Korpri Prof. Zudan: ASN Harus Jadi Brand Ambassador Pemerintah
    Faiz - Suyono Sudah Persiapan Pelantikan, Segera Wujudkan Visi Misi Membangun Batang
    Inilah Dua Pelaku Pemerasan 16 Kades, Digiring Aparat Kepolisian Mapolres Batang
    Bencana Longsor dan Banjir di Batang, 3 Sumber Pasokan Air Perumda Sendang Kamulyan Terputus! 
    kabupaten Batang Menjadi Magnet Bagi Investor Urutan Ketiga Terbesar di Jawa Tengah Dengan Realisasi Investasi Mencapai Rp 6,389 Triliun Lebih
    Anggota Koramil 05/Reban Bantu Bersihkan Lumpur Akibat Bencana Banjir Bandang
    Ketua Umum DPN Korpri Prof Zudan Yakini Meritokrasi sebagai Awal Perlindungan Karier ASN
    Lubang di Jalan Pantura Makan Korban, Pemkab Batang Desak Balai Jalan Nasional Segera Diperbaiki
    Dekat dengan Rakyat, Kukuh Fajar Romandhon Optimis Mempunyai Peluang Besar Bertahan di Dapilnya
    Elektabilitas Kokoh Di Puncak, Pendukung Jokowi Migrasi Besar-besaran ke Prabowo-Gibran di Pilpres 2024
    Safari Beach Jateng Adalah Salah Satu Tujuan Destinasi Wisata Liburan Keluarga Yang Benar-Benar Berbeda
    Rest Area Dishub Batang, Tempat Rehat Favorit Pemudik
    Langkah Pasti Kukuh Fajar Rhomadhon, S.E., Caleg Incumben DPRD Kabupaten Batang PKB Dapil 4 Nomer Urut 1 Tampil Dengan Visi Misi Aspiratif, Solutif, Dan Berorientasi Pada Kebutuhan Masyarakat

    Ikuti Kami